Dalam satu bulan sebuah perusahaan mampu memproduksi 50 keranjang sampah dari tutup botol dengan biaya yang dibutuhkan untuk memproduksi setiap 5 keranjang sampah adalah rp40.000 berapa bep harganya

Dalam sebuah investasi selalu berhubungan erat dengan BEP yang merupakan titik impas atau waktu yang dibutuhkan dari suatu modal yang sudah diinvestasikan untuk balik modal. Untuk lebih jelasnya bisa membaca artikel dari inisurabaya.id, "Apa itu BEP?"

Misalnya, seorang investor berinvestasi membangun sebuah toko minimarket indomaret. Maka akan diberikan informasi berapa nilai yang harus dibayarkan oleh seorang investor dan berapa lama waktu yang dibutuhkan dari investasi itu untuk kembali 100%.

Sekarang kita akan menganalisa sebuah situasi investasi sebagai berikut:

Dalam satu bulan sebuah perusahaan mampu memproduksi 50 keranjang sampah dari tutup botol dengan biaya yang dibutuhkan untuk memproduksi setiap 5 keranjang sampah adalah Rp40.000 berapa BEP harganya ?

Kita jabarkan dalam bahasa yang ringkas

1 bulan = 50 keranjang sampah

5 keranjang sampah = Rp40.000

biaya produksi untuk 1 keranjang sampah sebesar

Rp40.000 ÷ 5 = Rp8.000

Bisa kita lihat, informasi yang disajikan pada situasi investasi tersebut ada angka hasil sebesar Rp8.000.

Apakah angka tersebut adalah BEP? Bukan. Angka Rp8.000 tersebut adalah HPP.

Baca Juga: Uji Hafalanmu Tabel Perkalian 1 - 100

Apa itu HPP

HPP singkatan dari Harga Pokok Produksi. Yaitu harga dasar yang dibutuhkan untuk memproduksi 1 unit barang. Dalam contoh situasi investasi di atas, kita bisa mendapatkan informasi HPP. 

Namun ada informasi yang kurang untuk menghitung BEP. Untuk bisa mendapatkan BEP, kita membutuhkan informasi margin, sehingga kita sempurnakan soal situasi investasi di atas menjadi sebagai berikut:

Dalam satu bulan sebuah perusahaan mampu memproduksi 50 keranjang sampah dari tutup botol dengan biaya yang dibutuhkan untuk memproduksi setiap 5 keranjang sampah adalah Rp40.000. Harga jual dari 1 keranjang sampah adalah Rp10.000. Berapa BEP harganya

Sekarang kita tulis variabel barunya.

1 bulan = 50 keranjang sampah

5 keranjang sampah = Rp40.000

biaya produksi atau HPP untuk 1 keranjang sampah sebesar

HPP = Rp40.000 ÷ 5 = Rp8.000

Harga jual = Rp10.000

Margin = Rp10.000 - Rp8.000 = Rp2.000

Apabila seorang investor berinvestasi untuk produksi 1 bulan, maka investor tersebut harus menyiapkan modal sebesar

Rp8.000 x 50 = Rp400.000

BEP = Rp400.000 ÷ Rp2.000 = 200

200 adalah banyaknya penjualan yang harus dilakukan agar bisa terjadi BEP. Dikarenakan perusahaan bisa memproduksi dalam 1 bulan sebanyak 50 unit keranjang sampah, maka dibutuhkan waktu:

200 ÷ 50 = 4 bulan untuk bisa mencapai BEP.

Seperti itulah cara menghitung BEP dan HPP.

Semoga bermanfaat

0 comments:

Posting Komentar