KB Implan untuk Mencegah Kehamilan, Kenali Sebelum Menggunakan
Menikah adalah salah satu fase hidup yang diidam-idamkan oleh sebagian besar orang. Setelah merasakan mengenyam pendidikan, dilanjut dengan meniti karir, kemudian menikah menjadi sebuah pilihan untuk memulai berkeluarga.
Tentunya setelah berkeluarga, merencanakan memiliki anak menjadi program berikutnya. Banyak cara untuk bisa memprogram anak, namun yang terbukti manjur secara medis adalah dengan mengikuti program KB atau Keluarga Berencana.
Ada banyak pilihan dalam mengikuti program KB, salah satu yang dipilih oleh sebagian besar perempuan adalah KB Implan.
KB implan adalah salah satu alat kontrasepsi yang bisa dipilih oleh perempuan yang ingin mencegah kehamilan sebaya upaya program Keluarga Berencana.
Alat ini berbentuk tabung plastik elastis seukuran batang korek api. Sesuai namanya implan, KB implan ini ditaman di bawah kulit lengan atas.
Cara kerja KB Implan ini adalah dengan melepaskan hormon progesteron dosis rendah, dimana hormon tersebut akan mengentalkan lendir serviks dan mengencerkan lapisan rahim.
Cara Kerja KB Implan
Berdasarkan CDC AS, penggunaan KB implan dapat menekan terjadinya ovulasi dengan tingkat kegagalan 0.05 persen. Cara kerja KB Implan dalam mencegah kehamilan adalah melepaskan hormor secara perlahan, yang akan membentuk lendir serviks mengental, sehingga mencegah sperma memasuki rahim.
KB implan ini bisa dipasang kapan sala dalam siklus menstruasi dan selama tidak ada tanda-tanda kehamilan. Namun, apabila pemasangan di luar siklus menstruasi, maka sebaiknya pasangan kamu harus menggunakan alat kontrasepsi seperti kondom saat berhubungan, setidaknya dalam rentang 7 hari pasca pemasangan KB Implan.
KB implan ini bisa ditanam dalam tubuh kita setidaknya sampai 3 tahun lamanya, dan setelahnya harus dilepas dan dilakukan pergantian jika diinginkan. Namun apabila kamu dan pasangan memutuskan untuk menjalani program kehamilan, kamu bisa melepasnya sewaktu-waktu tanpa harus menunggu 3 tahun.
Untuk proses penanaman tentunya harus dilakukan oleh dokter. Karena itu, jika kamu ingin menggunakan KB Implan, kamu harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan informasi lengkap dan pemeriksaan fisik apakah aman untuk ditanam pada tubuh kamu.
Proses pemasangannya pun bisa dilakukan beberapa menit, dan biasanya dokter akan menggunakan anastesi lokal untuk mengurangi nyeri yang terjadi selama pemasangan.
Alat kontrasepsi KB implan ini, meski secara medis diklaim aman, namun di masyarakat berkembang berbagai pendapat yang mendukung dan menolak.
Namun, agar kamu bisa lebih obyektif dalam menilainya, kamu bisa membaca beberapa manfaat menggunakan alat kontrasepsi KB implan ini dalam mencegah kehamilan.
Manfaat KB Implan
1. Merupakan alat kontrasepsi yang paling memiliki tingkat kegagalan terendah dalam mencegah kehamilan.
2. Bisa digunakan selama 3 tahun, untuk yang memang masih ingin menunda kehamilan.
3. Kesuburan akan langsung kembali begitu KB implan di lepas.
4. Siklus menstruasi lebih pendek, atau dalam beberapa kasus bisa tidak mengalami haid dalam waktu relatif panjang.
Kekurangan Menggunakan KB implan untuk mencegah kehamilan
1. Biaya pemasangan KB implan relatif mahal
2. Proses pemasangan dan pelepasan harus melalui dokter
3. Tidak dapat mencegah infeksi menular seksual
4. Dalam beberapa kasus saat melepas KB implan, terkadang posisinya bergeser sehingga dokter mengalami kesulitan dalam menemukan dan mengeluarkannya.
Tentunya selain manfaat dan kekurangan pada KB implan untuk mencegah kehamilan, ada juga efek samping lainnya yang juga harus diperhatikan, antara lain:
Efek Samping KB implan untuk Mencegah Kehamilan
1. Nyeri dan kemerahan ataupun memar bengkak di daerah pemasangan.
2. Menstruasi tidak teratur yang terkadang juga berpengaruh pada suasana hati yang tak menentu
3. Timbulnya jerawat
4. Pusing, Sakit Perut ataupun Mual
5. Nyeri di payudara dan punggung
6. Penambahan berat badan
7. Kista ovarium non-kanker
Itulah informasi dan penjelasan mengenai KB Implan untuk mencegah kehamilan. Dengan mempelajari manfaat dan kekurangannya, kamu bisa memutuskan apakah menggunakan KB implan untuk program KB ataukah memutuskan menjalani program kehamilan.
Baca Juga:
Apa itu Haid, Mengenal Tamu Setia Perempuan
Haid atau istilah lainnya menstruasi adalah suatu keadaan yang terjadi pada perempuan yang ditandai dengan keluarnya darah dari daerah kemaluan sebagai sebab karena terjadinya peluruhan pada sel telur di rahim perempuan karena tidak dibuahi, dimana siklus ini terjadi secara bulanan.
Haid pertama kali terjadi pada anak usia SD sekira kelas 5 atau 6. Walau tidak selalu sama untuk masing-masing perempuan mengingat perkembangan hormon yang berbeda pada setiap individu.
Saat haid terjadi, darah akan keluar terus menerus dari daerah kemaluan. Hal ini menyebkan peremuan akan kesulitan dalam beraktifitas. Namun saat ini teknologi untuk mengatasi hal tersebut sudah ada. Yaitu berupa sebuah penyerap dan penyimpan darah haid pada perempuan yang disebut pembalut.
Selama proses haid, perempuan harus memakai pembalut tersebut selama beraktifitas, dan rajin mengecek apakah daya serap pembalut sudah penuh atau tidak. Karena saat pembalut tidak dapat menampung darah yang keluar, maka harus segera diganti dengan yang baru.
Haid terjadi selama paling cepat 3 hari sampai 10 hari paling lama. Dan selain ditandai dengan darah yang keluar, juga hal-hal lainnya seperti nyeri di sekitar perut, timbulnya jerawat di wajah, dan tingkat emosi yang tidak stabil, sehingga mudah marah.
Darah haid termasuk kotor dan dikategorikan najis pada agama islam, sehingga perempuan yang haid tidak diperkenankan sholat dan juga memasuki tempat-tempat suci seperti masjid.
Apa Penyebab Haid Tak Kunjung Datang
Sebagaimana yang disebutkan di atas bahwa haid terjadi karena sel telur tidak dibuahi, maka kondisi tidak terjadinya haid sering kali dijadikan indikasi apakah perempuan sedang hamil atau tidak. Yang dimaksud dengan sel telur dibuahi adalah proses bertemunya sperma dengan sel telur.
Namun kondisi haid tidak terjadi atau terlambat datang tidak selalu bisa disimpulkan sebagai indikasi hamil. Karena terlambat haid atau istilahnya terlambat datang bulan bisa terjadi karena banyak faktor lain, seperti perubahan hormon dalam tubuh atau faktor stres.
Keterlambatan datang bulan yang normal bisa bervariasi mulai 20 sampai 35 hari. Sehingga perempuan sebaiknya mengontrol siklus bulanan ini agar bisa diketahui ada indikasi hamil ataukah gangguan kesehatan yang mungkin harus diantisipasi.
Adakah Minuman yang Bisa Mempercepat Datang Bulan
Beberapa minuman ini dipercaya bisa membantu mengkondisikan hormon perempuan sehingga bisa memicu terjadi datang bulan, yaitu: kunyit, jahe, nanas, kacang kedelai, vitamin c, cuka apel dan kayu manis.
Apabila ternyata sudah melewati masa normal terlambat datang bulan, maka bisa melakukan pemeriksaan medis seperti cek kehamilan dengan menggunakan alat tespack kehamilan ataupun berkonsultasi dengan dokter.
Itulah beberapa hal yang terkait dengan kondisi haid atau menstruasi.
Apa itu Jerawat, dan Bagaimana Mengatasinya
Jerawat pasti dialami oleh sebagian besar orang. Terutama anak-anak yang mulai berusia menjelang remaja dan juga perempuan yang lagi haid.
Untuk para remaja, jerawat bisa jadi masalah receh namun cukup membuat panik, karena mengurangi paras wajah yang lagi senang-senangnya bersolek.
Tak ayal, banyak hal yang akan dilakukan untuk sebisa mungkin menghilangkan jerawat tersebut.
Yuk coba kenali dulu tentang jerawat agar kita bisa melakukan hal yang benar untuk mengatasinya
Jerawat bisa muncul karena banyak faktor, seperti faktor genetik, lingkungan, hormon seperti saat sedang haid, atau bisa juga karena gaya hidup seperti mencoba berbagai kosmetik yang ternyata tidak cocok dengan kulit wajah kita.
Stres juga bisa menyebabkan perubahan hormon yang berdampak pada timbulnya jerawat.
Cara Mencegah Jerawat Timbul
Untuk menghindari munculnya jerawat, salah satu yang paling mudah dilakukan adalah dengan rajin-rajin membersihkan wajah. Bisa dengan sabun wajah maupun skincare khusus wajah yang sudah dipastikan aman.
Atur juga pola gaya hidup yang tidak berlebihan dan juga jaga tingkat stres dalam keseharian dengan menyeimbangkannya berolah raga teratur setiap hari.
Kita juga bisa melakukan olahraga kardio, bermain badminton agar selain tubuh sehat, juga menghindari terjadinya stres
Cara Menghilangkan Jerawat
Saat panik ketika mengetahui ada jerawat di muka kita, cenderung kita akan melakukan berbagai cara untuk menghilangkannya. Namun ada baiknya kamu lakukan beberapa cara ini yang terbukti tidak beresiko.
1. Tetap bersihkan wajah secara teratur
Meski sudah rajin membersihkan wajah secara teratur, bisa jadi jerawat masih muncul. Karena itu, meski sudah muncul, jangan kendor untuk tetap rajin membersihkan wajah.
2. Gunakan cuka apel sebagai toner pembersih wajah
3. Konsumsi makanan sehat
Kamu juga harus menjaga pola makan dan komposisinya. Karena segala sesuatu yang masuk ke tubuh kita pasti akan mempengaruhi hormon tubuh.
4. Jangan terlalu sering membersihkan wajah
Nah lo, tadi disuruh rajin, sekarang dibilang jangan sering, gimana tuh maksudnya? Rajin dan sering tentu beda dunk. Dalam keadaan panik, bisa jadi dalam sehari kita memperbanyak membersihkan wajah dari yang seharusnya.
Disinlah yang dipermasalahkan. Wajah juga memiliki kadar kelembaban yang harus dijaga. Jika terlalu sering dicuci, akhirnya wajah menjadi kering dan kusam.
5. Kompres dengan es batu
6. Bersihkan bantal gulingmu
Jerawat bisa muncul karena bakteri. Karena itu rajin-rajin membersihkan bantal gulingmu, bisa membantu mencegah bakteri nempel di wajahmu saat tidur.
7. Jangan sentuh wajah
Ini pedoman paling penting. Semakin kamu sentuh wajahmu, semakin berpotensi kamu meletus jerawat tersebut. Dengan meletusnya jerawat, maka kamu membuka luka pada kulit wajahmu yang berpotensi terinfeksi kuman. Apalagi tangan adalah sumber penyakit, yang bisa jadi kamu mengantarkan kuman tersebut ke wajahmu.
Itulah beberapa hal yang bisa kamu ketahui tentang jerawat dan bagaimana cara mengatasinya.
Artikel Lain yang Mungkin Anda Suka
Sakit di Bawah Mata, Kenali Gejala dan Penanganannya
Terkadang kita mengalami sakit di area bawah mata. Banyak faktor yang bisa mempengaruhi kenapa kita nerasakan sakit di bawah mata. Berikut akan kita jelaskan apa saja kemungkinan penyebab area sakit di bawah mata.
Faktor yang Mempengaruhi Rasa Sakit di Bawah Mata
Infeksi
Infeksi pada mata seperti konjungtivitis (pink eye) atau blepharitis (peradangan kelopak mata) dapat menyebabkan rasa sakit di bawah mata. Beberapa gejala yang biasanya menyertai adalah mata merah, keluar lendir atau nanah dari mata, dan penglihatan kabur.
Sinusitis
Infeksi ini biasanya terjadi karena peradangan pada daerah sinus (rongga udara di sekitar hidung dan mata). Gejala yang dialami adalah rasa sakit atau tekanan di area bawah mata. Ini biasanya sering terjadi ketika infeksi sinus menyebar ke sinus ethmoidal, yang terletak di belakang mata.
Cedera atau trauma
Jika kita pernah jatuh atau terkena pukulan atau benturan, akan terjadi peradangan atau kerusakan jaringan di sekitar mata, dan ini bisa jadi penyebab terjadinya rasa nyeri di bawah mata.
Gangguan mata
Beberapa gangguan mata, seperti peradangan kelopak mata bawah (lower eyelid inflammation) atau chalazion (benjolan pada kelopak mata), dapat menyebabkan rasa sakit di bawah mata. Kondisi ini biasanya juga disertai dengan kemerahan, pembengkakan, dan ketidaknyamanan lainnya.
Ketegangan atau kelelahan mata
Terkadang ketika kita terlalu banyak beraktifitas di depan layar komputer ataupun smartphone, mata kita menjadi mudah lelah. Karenanya penting untuk mengistirahatkan mata beberapa menit jika memang kerja kita setiap hari adalah melihat layar komputer.
Rilekskan mata dengan memejamkan sejenak dan bila perlu, lakukan pemijatan ringan agar otot-otot mata menjadi rileks. Sesekali alihkan pandangan untuk melihat benda-benda dengan jarak berbeda-beda untuk tetap melatih fokus mata.
Apabila kamu merasakan nyeri atau sakit di bawah mata, ada baiknya untuk memeriksakannya ke dokter agar bisa mendapatkan hasil diagnosa dan penanganan yang lebih akurat.
