Beberapa saat yang lalu, banyak nasabah Bank Syariah Indonesia mengalami kesulitan saat menggunakan ATM BSI. Banyak yang mencoba mendatangi berbagai ATM, namun tampak tertulis di layar jika ATM mengalami "out of order" yang artinya sedang tidak bisa digunakan.
Beberapa nasabah, mencoba mencari di ATM yang terpasang satu lokasi dengan bank pelayanan BSI, namun tampaknya juga mengalami hal yang tidak jauh berbeda dengan ATM lainnya di lokasi lain.
Menurut isu yang berkembang di kalangan netijen, ada komputer di jaringan BSI yang terjangkit virus komputer Ransomware. Virus Ransomware yang terjadi pada Bank BSI tersebut dikenal melakukan lock ke semua file di komputer tersebut, dan meminta tebusan jika ingin direcovery.
Namun isu ransomeware bank bsi itu bukanlah pernyataan resmi dari BSI. Karena kalau sampai perusahaan bank terkena isu tersebut tentu akan berdampak pada kepercayaan para nasabahnya ke depannya.
Namun, gangguan ransomeware bank bsi tersebut kabarnya memicu terjadinya aksi memindahkan saldo ke bank lain, dengan cara melakukan tarik tunai langsung di teller.
Ada beberapa nasabah yang langsung melakukan pemindahan saldo melalui atm, ketika mengetahui atm sudah berfungsi normal.
Memiliki tabungan di Bank Syariah Indonesia, tentunya menguntungkan. Nasabah tidak hanya menggunakan untuk keperluan menabung, tapi juga digunakan untuk men-transfer uang ke sesama nasabah maupun antar bank.
Pemindahan saldo bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya melalui atm. Transfer dengan menggunakan atm ke sesama nasabah, cukup dengan memasukkan kode rekening yang dimiliki oleh nasabah lainnya. Begitu juga sebaliknya.
Namun untuk mengirim dan menerima transfer dan dari bank lain ke bank BSI maupun sebaliknya, tentunya juga bisa dilakukan dengan mudah. Nasabah cukup perlu mengetahui kode bank tujuan. Jadi jika nasabah akan menerima transfer dari nasabah lain antar bank, maka setidaknya pengirim dana harus mengetahui berapa kode bank BSI.
Di artikel ini, kami akan menjelaskan bagaimana cara transfer ke bank BSI melalui atm bank lain, sehingga nasabah diharuskan menginputkan juga kode bank BSI selain kode rekening tujuan, agar pengiriman tidak salah tujuan.
Kode Bank BSI Di ATM Berapa?
Ada begitu banyak bank di negara kita. Baik itu bank swasta maupun bank plat merah atau bank pemerintah. Adanya banyak bank tentunya menawarkan berbagai keunggulan.
Kita sebagai calon nasabah tentu harus selektif sebelum memilih bank mana yang akan kita gunakan untuk kita percayakan menyimpan uang kita. Bank BSI (Bank Syariah Indonesia) adalah salah satu yang cukup direkomendasikan untuk kita calon nasabah.
Bank BSI sendiri adalah bank baru secara organisasi, namun bukanlah baru secara operasional. Bank Syariah Indonesia dibentuk sebagai gabungan dari berbagai Bank Syariah seperti BRI Syariah, BNI Syariah dan Mandiri Syariah. Penggabungan beberapa bank syariah menjadi Bank Syariah Indonesia ini resmi beroperasi sejak 1 Februari 2021.
Ada dua jenis tabungan pada Bank Syariah Indonesia, yaitu Tabungan Mudharabah dan Tabungan Wardiah. Masing-masing jenis tabungan tersebut memiliki perbedaan dan sejumlah keuntungan.
Kedua jenis produk, menghadirkan kenyamanan kepada penggunanya, sebagaimana bank lain yang memiliki penggunaan yang aman dan nyaman. Salah satu kesamaan dari kedua jenis produk tersebut adalah tersedianya fasilitas untuk kebutuhan transfer uang.
Untuk mentransfer uang ke rekening Bank BSI dari bank lain, dibutuhkan kode bank BSI yang harus diinputkan di depan nomer rekening tujuan. Adapun kode bank BSI adalah 415.
Kode ini tidak boleh salah, terbalik atau malah lupa diinputkan, karena rekening tujuan akan berbeda jika salah input, yang bisa jadi uang yang ditransfer akan terkirim ke tujuan yang tidak semestinya. Dan akan susah untuk membatalkannya jika sudah terlanjur terkirim.
Cara Transfer Dengan Menggunakan Kode Bank BSI Antar Sesama Dan Lainnya
Memindahkan saldo dari satu rekening ke rekening lainnya saat ini sudah sangat mudah dilakukan. Hal ini tentunya bisa terjadi karena perkembangan teknologi yang semakin hari semakin baik.
Transfer saldo bisa dilakukan antar nasabah sesama Bank Syariah Indonesia. Selain itu, juga bisa mengirim ataupun menerima saldo dari rekening nasabah yang terdaftar pada bank selain BSI.
Transfer bisa dilakukan diberbagai kanal yang disediakan oleh BSI. Nasabah bisa transfer saldo dari Mobile Banking, bisa juga dari ATM, ataupun juga dari Internet Banking.
Semua kemudahan fitur layanan dari BSI disediakan untuk kemudahan dan kenyamanan para nasabah. Namun tentunya semua itu tidak akan bisa dirasakan manfaatnya, jika pengguna mengalami kesulitan dengan bagaimana menggunakan kode bank BSI untuk mentransfer dana. Berikut akan kami bahas bagaimana cara mentransfer dana.
Kode Bank BSI Untuk Transfer Menggunakan BSI Mobile
Salah satu kanal untuk bertransaksi pada bank BSI adalah melalui Mobile Banking. Untuk menggunakannya, nasabah harus menginstall aplikasi yang diunduh dari PlayStore maupun AppStore.
Tentunya sebelum bisa menggunakan aplikasi tersebut, nasabah sudah meminta akses untuk bisa menggunakan Mobile Banking melalui layanan nasabah Bank BSI.
Setelah mengunduh aplikasi Mobile Banking BSI, nasabah bisa membuka aplikasi tersebut dan melakukan transfer dengan langkah-langkah berikut ini:
1. Masukkan User dan Password
2. Pilih Menu Transaksi, Kemudian Transfer ke Sesama Nasabah atau Antar Bank
3. Masukkan nomer rekening tujuan
4. Masukkan nominal saldo yang ditransfer
5. Konfirmasi kebenaran data
6. Masukkan PIN
7. Kirim / Transfer
Selanjutnya pengguna akan mendapatkan tanda bukti transfer sebagai catatan terjadinya transaksi pemindahan saldo.
Kode Bank BSI Untuk Transfer Menggunakan ATM
Selain menggunakan Mobile Banking BSI, nasabah juga memiliki alternatif untuk memindahkan saldo melalui ATM. Tentunya untuk bisa menggunakan ATM, nasabah harus memiliki kartu ATM yang diberikan oleh bank. Untuk itu, jika nasabah belum mempunyai, bisa menghubungi customer service untuk diberikan akses kartu ATM.
Setelah dibukakan akses, nasabah diminta untuk mengatur passwordnya sendiri sebelum nantinya dipakai pada mesin ATM. Berikut langkah-langkah melakukan transfer saldo pada ATM Bank Syariah Indonesia.
1. Masukkan ATM
2. Pilih Bahasa Indonesia atau Inggris
3. Masukkan PIN
4. Pilih Menu Transaksi Lainnya
5. Pilih Menu Transfer
6. Pilih Menu Ke Sesama Bank atau Antar Bank
7. Masukkan Nomer Rekening Tujuan
8. Masukkan Nominal Transfer
9. Konfirmasi kebenaran data
10. Masukkan PIN
11. Transfer Selesai
Selanjutnya nasabah akan mendapatkan bukti tanda terima transfer.
Kode Bank BSI untuk Transfer Menggunakan Internet Banking
Satu lagi fasilitas yang disediakan oleh Bank Syariah Indonesia untuk memudahkan nasabahnya dalam melakukan transfer saldo, yaitu menggunakan Internet Banking.
Untuk melakukan transfer saldo menggunakan Internet Banking, nasabah harus sudah mendapatkan akses dimana nomer handphone nasabah harus aktif. Nasabah juga harus terhubung dengan internet, karena akses internet banking membutuhkan browser dalam pengoperasiannya.
Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan untuk transfer saldo di BSI menggunakan Internet Banking.
1. Buka Alamat Bank Syariah Indonesia
2. Masuk ke menu Internet Banking
3. Masukkan user dan password
4. Pilih Menu Transfer
5. Masukkan nomer rekening tujuan
6. Masukkan nominal
7. Konfirmasi kebenaran data
8. Masukkan kode OTP yang dikirimkan ke nomer handphone yang sudah terdaftar.
9. Transaksi selesai
Dan nasabah akan mendapatkan tanda bukti transaksi transfer saldo yang tertera di layar.
Itulah Kode Bank BSI untuk transaksi transfer dana ke nasabah yang memiliki rekening di Bank Syariah Indonesia.
0 comments:
Posting Komentar